Breaking News

Renungan Harian, 9 Juni 2013

The Day of The LORD

Bacaan : Yoel 2:28 - 32
"Kemudian dari pada itu akan terjadi, bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat; orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi, teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan."
(Yoel 2:28)

Ketika kita mendengar tentang "Hari TUHAN" apa yang ada dipikiran kita? Kebanyakan pasti membayangkan tentang akhir dari dunia ini, kiamat, hari penghakiman KRISTUS, dan sesuatu yang mengerikan dan tidak pernah terbayangkan.
Kebanyakan orang merasa ketakutan dan kecemasan yang luar biasa ketika membicarakan tentang hari TUHAN tersebut. Itulah sebabnya maka film-film yang dibuat untuk menggambarkan hari TUHAN, kiamat, selalu mendapatkan perhatian dan menyedot banyak sekali penonton, karena mereka penasaran apa yang akan terjadi. Dan memang dalam semua film yang dibuat, kiamat selalu digambarkan dengan sesuatu yang mengerikan, tetapi arogansi manusia masih mendominasi, sebab dalam setiap film manusia selalu bisa bertahan dengan kemampuannya sendiri.
Bagaimana dengan orang percaya, patutkan takut akan datangnya hari TUHAN?
Berbicara tentang hari TUHAN, pasti berbicara tentang dua hal yang paradok (bertentangan tetapi berjalan bersama-sama). Hari TUHAN berbicara tentang anugerah dan penghakiman. Bagi setiap mereka yang tidak percaya, tidak takut akan Allah, bahkan menentang Allah, maka hari TUHAN adalah mimpi yang terburuk. Bagi orang yang demikian hari TUHAN berarti datangnya sebuah penghakiman dan penghukuman (ayat 30-31, bandingkan dengan 2 Petrus 3:1-16), bukan karena TUHAN kita kejam, tetapi merupakan suatu konsekwensi logis dari tindakan menentang TUHAN.
Lalu bagaimana dengan orang percaya yang sungguh-sungguh mengasihi dan berharap pada YESUS?
Bagi orang percaya, hari Tuhan adalah saat dimana DIA mencurahkan Roh-Nya ke atas segala usia, segala golongan, berbicara tentang pesta rohani yang dasyat. Hari TUHAN berbicara tentang kegerakan rohani yang belum pernah terjadi sebelumnya, dimana setiap orang yang percaya pada KRISTUS, merasakan terobosan rohani secara pribadi, dan tidak satupun yang terlewat.
Itulah sebabnya bagi kita yang percaya akan KRISTUS tidak usah takut akan kedatangan hari TUHAN, tetapi justru nantikanlah saat dan waktunya. Sambil menantikan hari dan saat itu tiba, DIA menghendaki agar setiap anak-anak-Nya untuk senantiasa hidup dalam ketaatan, hidup dalam ketekunan, dan dalam keteguhan iman, serta menjadi saksi Kristus serta suratan yang terbuka. (ap)

Renungan :
Hari TUHAN bukanlah sesuatu yang menakutkan bagi setiap orang yang percaya kepada KRISTUS, sebab itu nantikan waktunya tiba. Sambil menanti waktunya tiba, maka setiap kita harus hidup menjadi berkat dan kesaksian yang hidup serta selalu mempermuliakan DIA dalam segala hal yang kita kerjakan.

Hari TUHAN adalah waktu dimana DIA beracara secara khusus dengan umat-NYA 

Tidak ada komentar