Renungan Harian, 20 Januari 2012
Tahan Uji
Roma 5:1-11; 1 Korintus 3:14
“Dan bukan hanya itu saja. Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu, bahwa kesengsaraan itu menimbulkan ketekunan, dan ketekunan menimbulkan tahan uji dan tahan uji menimbulkan pengharapan.” (Roma 5:3-4)
Setiap orang yang telah percaya kepada Kristus adalah orang-orang yang telah dibenarkan dihadapan Allah. Dan sebagai orang yang telah dibenarkan, Allah menghendaki setiap orang percaya hidup dalam kebenaran tersebut, sebab kebenaran bukanlah sebuah norma atau nilai tetapi Pribadi (Yoh 14:6), yaitu Kristus sendiri.
Allah tidak pernah menjanjikan ketika orang percaya hidup dalam kebenaran, maka kehidupannya akan senantiasa berjalan mulus tanpa ada tantangan sedikitpun. Dalam kehidupan mengikut Kristus tantangan, ujian dan permasalahan itu tetap masih ada. Tetapi dalam hal ini Allah ada dipihak orang percaya, menyertai dan memberikan kemenangan.
Di dalam kehidupan kekristenan ada saat-saat dimana pengujian itu datang. Kehidupan kekristenan seperti sebuah emas yang baru ditemukan dari sebuah penambangan. Emas yang baru ditemukan tidak serta merta langsung mengkilat dan bisa dipakai, tetapi emas itu masih kotor dan butuh proses yang panjang dan lama untuk menghasilkan emas yang murni dan bisa dipakai.
Demikian halnya kehidupan orang percaya setiap ujian yang dihadapi bukanlah dengan maksud untuk menghancurkan kehidupan orang percaya, namun untuk membawa orang percaya semakin murni dan berkenan dihadapan Allah. Sebagaimana emas yang diuji dalam api dengan suhu yang tinggi, dimurnikan, ujian pun memurnikan kehidupan orang percaya.
Ketika ujian itu datang dalam kehidupan kita, janganlah kita menjadi bimbang dan cemas tetapi senantisa berharaplah kepada Allah. Tuhan menjanjikan pada setiap orang percaya, saat sudah melewati ujian ada upah yang menanti. Itulah sebabnya saat ujian datang jangan lekas menyerah dan menyalahkan Tuhan, tetapi anggaplah ujian tersebut sebagai suatu tantangan yang membuat setiap orang percaya semakin dekat dengan Allah.
Renungan :
Biarlah melalui firman Tuhan hari ini saudara semakin diteguhkan dan dikuatkan. Ingatlah janji Tuhan bahwa setiap ujian yang datang tidak akan pernah melebihi kekuatan saudara. Tetap kuat di dalam Tuhan dan jadilah pemenang yang timbul sebagai emas yang murni.
Ujian adalah sarana untuk menunjukkan bahwa saudara benar-benar di jalan Allah!
Tidak ada komentar