Breaking News

Henokh

Henokh

henokh
Alkitab mencatat, hanya ada dua orang yang terangkat ke sorga secara hidup-hidup tanpa mengalami kematian terlebih dahulu. Mereka adalah Henokh dan Elia. 
Jika kita membaca Alkitab, banyak sekali cerita tentang Elia, tetapi mengenai Henokh, tidaklah sebanyak Elia! Timbullah suatu pertanyaan, apa yang membuat Henokh begitu istimewa di mata TUHAN, sampai-sampai dia dapat terangkat hidup-hidup, tanpa mengalami kematian terlebih dahulu? (suatu anugerah yang luar biasa).
Sebelum kita membahas tentang alasan mengapa Henokh dipandang oleh TUHAN istimewa, kita perlu mengenal dulu siapakah Henokh.
Henokh merupakan anak dari Yared keturunan Set anak Adam. Nama Henokh memiliki arti orang yang memberi inspirasi, pribadi yang memiliki dedikasi,  seseorang yang berarti, mengajar, pribadi yang memiliki disiplin, dan orang yang hidupnya lurus.
Sebagaimana namanya, ternyata demikianlah kepribadian Henokh, sebab dia memang benar-benar pribadi yang hidupnya memberi banyak inspirasi bagi banyak orang, bukan saja bagi orang-orang pada jamannya bahkan sampai sekarang, kesungguhan hidupnya patuti dicontoh dan diteladani.

Henokh adalah pribadi yang memiliki dedikasi dan pengabdian yang tinggi terhadap TUHAN, hal itulah yang menjadikan salah satu alasan, DIA begitu mengasihi Henokh. Dia adalah seseorang yang mengajarkan kehidupan yang benar dan berkenan kepada ALLAH kepada keluarga dan lingkungannya, serta pribadi yang memiliki tingkat kedisiplinan rohani yang tinggi.

Berkaitan dengan hidup Henokh ada sesuatu yang menarik, Kejadian 5:24 menuliskan :
"Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah."

Ayat ini dituliskan setelah Henokh memiliki keturunan, pertanyaannya, apakah sebelum waktu itu Henokh tidak hidup bergaul dengan TUHAN? Ayat tersebut menuliskan demikian bukan berarti sebelum waktu itu kehidupan Henokh tidap bergail karib dengan TUHAN.
Sebelum waktu itu pun Henokh memiliki kehidupan rohani yang baik. Ayat ini ditulis sebagai suatu penekanan bahwa sebelum dan setelah Henokh beroleh keturunan Metusalah kehidupannya senantiasa selalu bergaul karib dengan TUHAN (baca Kejadian 5:22).
Hal tersebut menunjukkan kehidupan kerohanian Henokh yang konsisten, tetap, tidak berubah, bahkan semakin mengasihi TUHAN. Bukan hanya dalam hal mempersembahkan korban sehingga dia berkenan kepada ALLAH, seperti yang dikerjakan oleh Habel, tetapi secara menyeluruh hidupnya benar-benar berkenan kepada ALLAH.
Henokh memiliki kesatuan dan kesejalanan dalam berfikir, merasakan, bertindak, serta berkata-kata. Apa pun yang dia kerjakan selalu dengan suatu motivasi untuk memuliakan TUHAN.
Kekonsistenan kerohanian serta iman Henokh inilah yang membuat dia begitu istimewa di mata TUHAN, bahkan jika dibanding dengan ELIA sekalipun, Elia masih pernah tercatat di dalam Alkitab memiliki ketakutan, bahkan ALLAH sendiri menegur dia, tetapi tidak demikian halnya dengan Henokh.
Dialah satu-satunya manusia yang memiliki kekonsistensian hidup dalam mengiring dan mengikut Kristus dengan luar biasa. Bagaimana dengan kita? Terkadang orang percaya berfikir sesuatu yang berlebihan dan rumit, padahal sebenarnya kehidupan kekristenan adalah sesuatu yang sederhana dan bisa dikerjakan asalkan mau.
Henokh melalukan yang sederhana, dia hanya taat akan apa yang ALLAH kehendaki agar dia perbuat, dan dia konsisten untuk terus melalukan hal tersebut dalam hidupnya. Apakah kita juga melakukan hal yang sama?
Kita tidak perlu melakukan sesuatu yang spektakuler untuk menyenangkan hati ALLAH, tetapi lakukanlah hal yang sederhana tetapi konsisten, sebab ketaatan yang konsisten lebih penting dan berharga daripada sesuatu yang spektakuler tetapi sesaat.
Mari belajar dari kehidupan Henokh yang mau selalu taat dan konsisten melakukan kebenaran firman-Nya. Dengan jalan demikian hidup kita menyenangkan hati ALLAH. (ap)

Tidak ada komentar