Renungan Harian, 10 Pebruari 2012
Jangan Gegabah
1 Tawarikh 21:1-30;
Matius 16:13-23
“Lalu
berkatalah Daud kepada Allah: "Aku telah sangat berdosa karena melakukan
hal ini; maka sekarang, jauhkanlah kiranya kesalahan hamba-Mu, sebab
perbuatanku itu sangat bodoh.” (1 Tawarikh 21:18)
Jika mendengar
nama Daud, saudara pasti sudah tahu siapakah tokoh tersebut di dalam Alkitab.
Dia adalah seorang Raja yang diurapi oleh Allah dan sangat dikasihi oleh Allah.
Namun dalam pembacaan firman Tuhan hari ini kita melihat firman Tuhan yang
menceritakan tetang kesalahan yang dilakukan oleh Raja Daud, sehingga suatu
yang buruk menimpa bangsanya.
Hal tersebut
menunjukkan walaupun raja Daud adalah orang yang diurapi oleh adalah dan
dikasihi oleh Allah, dia tetaplah manusia yang bisa saja berbuat suatu
kesalahan. Hal tersebut bukan berarti berbuat dosa diperbolehkan atau suatu hal
yang biasa, tetapi hal tersebut menunjukkan bahwa jika sesaat saja manusia
lepas dari Allah maka iblis sudah siap sedia untuk menjebak dan menerkam
anak-anak Tuhan yang lengah (Kej 4:7; 1 Pet 5:8).
Firman Tuhan hari
ini mengajarkan kepada setiap kita orang percaya untuk tidak gegabah dalam
mengambil setiap keputusan, sebab ketika salah mengambil keputusan maka akan
menimbulkan dampak yang sangat besar baik bagi kehidupan kita sendiri maupun
bagi orang-orang yang berada di sekeliling kita. Sama seperti Raja Daud saat
dia salah mengambil keputusan tanpa bertanya kepada Tuhant terlebih dahulu,
tindakannya untuk menghitung orang Israel mendatangkan murka Allah bagi
bangsanya.
Janganlah sampai
apa yang terjadi pada Daud dalam pembacaan firman Tuhan hari ini terjadi dalam
kehidupan kita, baru kita menyesal dan mengaku bersalah kepada Allah sama
seperti yang Raja Daud lakukan (1 Taw 21:8). Jika hal itu terjadi, maka hal
tersebut akan sangat merugikan diri kita.
Dalam mengambil
setiap langkah dan keputusan dalam kehidupan kita, jangan pernah lupa untuk
senantiasa mendahulukan Tuhan. Dengan demikian
setiap keputusan yang kita ambil seturut dengan kehendak Tuhan.
Renungan :
Biarlah melalui firman Tuhan hari
ini membuat saudara sadar bahwa kehidupan manusia tidak bisa terlepas dari
Allah. Sesaat saja manusia terlepas dari Allah, maka iblis sudah menanti
saudara untuk menjadi santapan bagi dia. Berjaga-jagalah!
Tidak ada komentar